Seorang peneliti akan melakukan penelitian mengenai Preferensi Penggunaan Produk Samsang Produksi Dalam Negeri di kalangan pelajar SLTA di sebuah sekolah swasta bergengsi di Jakarta.
Sekolah tersebut memiliki 16 kelas dengan komposisi: kelas 1 berjumlah 8; kelas 2 berjumlah 5; dan kelas 3 berjumlah 3.
Peneliti tersebut mempunyai hipotesis bahwa pelajar sekolah swasta yang berasal dari keluarga menengah atas di Jakarta cenderung menggunakan produk buatan luar negeri.
Untuk tahap awal, peneliti membagi kelompok populasi berdasarkan kelas. Kemudian ia mengambil acak sebanyak 3 kelas yaitu kelas 1b berjumlah 58 murid; kelas 1d berjumlah 56 murid dan kelas 3a berjumlah 48.
Dari ketiganya, peneliti mengambil sampel pada masing-masing kelas sebanyak 40 murid.
Pertanyaan :
a. Tuliskan rumusan populasi untuk penelitian di atas!
b. Tentukan unit analisis dan unit observasi untuk penelitian tersebut!
c. Teknik penarikan sampel apa yang paling tepat digunakan oleh peneliti tersebut ?
d. Berapa jumlah responden yang diambil oleh peneliti tersebut?
Tentu, berikut jawaban dengan penjelasan yang mudah dipahami sesuai dengan konteks mahasiswa Universitas Terbuka:
a. Rumusan Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelajar SLTA (Sekolah Lanjutan Tingkat Atas) di sekolah swasta bergengsi di Jakarta yang menjadi objek penelitian, tanpa membedakan kelas atau jurusan. Dengan kata lain, populasi adalah semua siswa yang terdaftar dan aktif di sekolah swasta tersebut pada tahun ajaran penelitian dilakukan.
b. Unit Analisis dan Unit Observasi
- Unit Analisis:
Unit analisis adalah satuan yang menjadi fokus utama penelitian, yaitu individu siswa SLTA di sekolah swasta bergengsi di Jakarta. - Unit Observasi:
Unit observasi juga adalah siswa SLTA tersebut, karena data yang dikumpulkan langsung dari masing-masing siswa melalui kuesioner atau wawancara.
c. Teknik Penarikan Sampel yang Digunakan
Teknik yang digunakan oleh peneliti adalah cluster sampling (sampel kelompok/klaster).
Penjelasannya:
Peneliti membagi populasi menjadi klaster berdasarkan kelas, lalu secara acak memilih beberapa kelas (klaster), dan dari kelas yang terpilih tersebut diambil sampel siswa secara acak. Ini sesuai dengan karakteristik cluster sampling, di mana kelompok (kelas) dipilih secara acak, lalu di dalam kelompok tersebut diambil anggota untuk dijadikan sampel.
d. Jumlah Responden yang Diambil
Peneliti mengambil 40 murid dari masing-masing kelas yang terpilih (kelas 1b, 1d, dan 3a).
Jadi, jumlah responden yang diambil adalah:
- 40 murid x 3 kelas = 120 responden
Kesimpulan singkat:
Populasi adalah seluruh siswa SLTA di sekolah tersebut, unit analisis dan observasi adalah siswa, teknik sampling yang digunakan adalah cluster sampling, dan jumlah responden yang diambil adalah 120 orang.


